‎Jakarta - Kabar membanggakan datang dari jajaran Kepolisian Republik Indonesia. Kepala Kepolisian Negara Republik Indonesia (Kapolri) Jenderal Listyo Sigit Prabowo resmi menaikkan pangkat Ahrie Sonta Nasution dari Kombes Pol menjadi Brigadir Jenderal Polisi (Brigjen Pol) dalam upacara di Ruang Rapat Utama (Rupatama) Mabes Polri, Jakarta Selatan, Senin (6/10/2025) malam.

‎Pangkat Brigjen Pol menandai statusnya sebagai perwira tinggi (Pati) dengan satu bintang di pundak, sejajar dengan Brigadir Jenderal di lingkungan TNI. Dalam kesempatan yang sama, Kapolri juga menaikkan pangkat 26 perwira tinggi Polri lainnya, terdiri atas empat pejabat menjadi Komjen, delapan menjadi Irjen, dan lima belas lainnya menyandang pangkat Brigjen Pol.

‎Salah satu yang paling mencuri perhatian publik adalah Brigjen Pol Dr. Ahrie Sonta Nasution, S.I.K., M.Si., yang kini menjadi jenderal termuda Polri dari angkatan Akpol 2002. Lahir pada 2 April 1981, Ahrie dikenal sebagai sosok Bhayangkara berprestasi dengan rekam jejak akademik dan karier yang gemilang.

‎Lulusan Akademi Kepolisian (Akpol) 2002 ini menorehkan segudang prestasi di bidang pendidikan. Ia pernah menempuh pendidikan di berbagai lembaga bergengsi dunia, seperti Politie Academy Apeldoorn (Belanda), Joint Special Operation University (Amerika Serikat), dan Nanyang Technological University (Singapura). Ia juga meraih gelar Doktor Ilmu Kepolisian pada 2018, menjadi polisi pertama yang bergelar doktor di bidang tersebut.

‎Dalam kariernya, Ahrie pernah menjabat berbagai posisi strategis, antara lain Kapolres Pelabuhan Tanjung Priok, Sekretaris Pribadi Kapolri, Kepala Tim Monitoring Bareskrim Polri, dan Kasat Lantas Polres Sidoarjo. Ia juga pernah tergabung dalam Satgas Khusus Operasi Nemangkawi di Papua, yang berfokus pada stabilitas keamanan nasional.

‎Kariernya semakin bersinar ketika pada Oktober 2024 ia dipercaya sebagai Ajudan Presiden Prabowo Subianto, posisi yang menunjukkan kepercayaan tinggi terhadap integritas dan profesionalismenya. Kini, ia menjabat sebagai Penyelidik Pengamanan Internal Utama Tingkat II Divpropam Polri.

‎Dengan pangkat baru sebagai Brigadir Jenderal Polisi di usia 44 tahun, Brigjen Ahrie Sonta Nasution menjadi simbol generasi muda Polri yang cerdas, berintegritas, dan berprestasi. Kenaikan pangkatnya bukan sekadar penghargaan atas dedikasi, tetapi juga bukti nyata bahwa kepemimpinan modern dalam institusi kepolisian terus lahir dari figur-figur berprestasi yang membaktikan diri sepenuhnya untuk bangsa dan negara. (Red)